Rapat Komisi C DPRD Medan: “Kalau Pasar Aksara Mau Dijual, Biar Saya Beli”
CahayaNews-Medan: Hingga kini kepastian peruntukkan lahan bekas Pasar Aksara tak kunjung jelas.
Dalam rapat dengar pendapat (RDP), Ketua Komisi C DPRD Medan Boydo Panjaitan menanyakan hal tersebut ke Dirut PD Pasar, Rusdi Sinuraya.
"Pasar Aksara mau dijadikan apa? Kalau mau dijual biar saya beli," ucap Boydo di Ruang Rapat Komisi C DPRD Medan, Kamis 08 Juni 2017).
Pertanyaan Boydo tak dapat dijawab Rusdi. Rusdi hanya memastikan Pasar Aksara tak akan dibangun kembali di lokasi yang sama.
"Belum ada petunjuk akan dibangun apa. Pasar Aksara akan dibangun di lahan bekas Rumah Sakit Martondi," jawab Rusdi.
Luas lahan Pasar Aksara yakni sekitar 4000 meter persegi, sedangkan lahan bekas Rumah Sakit Martondi mencapai 8000 meter persegi.
Namun hingga kini, pembangunan Pasar Aksara di lahan bekas Rumah Sakit Martondi pun tak kunjung dapat kepastian.
"Kalau saya ditanya, saya minta segera dibangun. Pendapatan PD Pasar menurun kalau Pasar Aksara tak dibangun," sambungnya.
Rusdi menceritakan bahwa ada 772 pedagang di Pasar Aksara, sebelum terbakar Pasar Aksara memberikan pendapatan Rp 160 juta saban bulan.
Selanjutnya Komisi C akan mengundang Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Medan untuk memastikan peruntukan lahan bekas Pasar Aksara.(bm/hn)
Sumber berita: medan.tribunnews.com
Dalam rapat dengar pendapat (RDP), Ketua Komisi C DPRD Medan Boydo Panjaitan menanyakan hal tersebut ke Dirut PD Pasar, Rusdi Sinuraya.
"Pasar Aksara mau dijadikan apa? Kalau mau dijual biar saya beli," ucap Boydo di Ruang Rapat Komisi C DPRD Medan, Kamis 08 Juni 2017).
Pertanyaan Boydo tak dapat dijawab Rusdi. Rusdi hanya memastikan Pasar Aksara tak akan dibangun kembali di lokasi yang sama.
"Belum ada petunjuk akan dibangun apa. Pasar Aksara akan dibangun di lahan bekas Rumah Sakit Martondi," jawab Rusdi.
Luas lahan Pasar Aksara yakni sekitar 4000 meter persegi, sedangkan lahan bekas Rumah Sakit Martondi mencapai 8000 meter persegi.
Namun hingga kini, pembangunan Pasar Aksara di lahan bekas Rumah Sakit Martondi pun tak kunjung dapat kepastian.
"Kalau saya ditanya, saya minta segera dibangun. Pendapatan PD Pasar menurun kalau Pasar Aksara tak dibangun," sambungnya.
Rusdi menceritakan bahwa ada 772 pedagang di Pasar Aksara, sebelum terbakar Pasar Aksara memberikan pendapatan Rp 160 juta saban bulan.
Selanjutnya Komisi C akan mengundang Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Medan untuk memastikan peruntukan lahan bekas Pasar Aksara.(bm/hn)
Sumber berita: medan.tribunnews.com