R-APBD Pemko Medan Menurun, F-PDI P Soalkan LPJU Tak Berfungsi




Medan - Penurunan R APBD Pemko Medan TA 2020 sebesar 2,54 % dari Tahun 2019 yakni Rp 6,25 trilyun menjadi Rp 6,09 triliyun mendapat kritik dari DPRD Medan. Seperti disampaikan Boydo HK Panjaitan, juru bicara Fraksi PDI Perjuangan dalam rapat paripurna pemandangan umum fraksi terhadap R APBD Kota Medan TA 2020, Rabu (21/8/2019).

Disoalkan penyebab penurunan pendapatan tersebut. Sementara beberapa bangunan infrastruktur bangunan gedung, jalan, jembatan dan drainase banyak yang tidak sesuai kwantitas dan kualitas. Selain itu, Pemko Medan dinilai kurang jeli dalam menganggarkan belanja langsung pada R APBD TA 2020.

Hal ini terlihat pada alokasi anggaran belanja langsung sebesar Rp607,06 miliar lebih, dari anggaran tersebut ada sekitar Rp59,06 miliar lebih untuk program pengelolaan ruang terbuka hijau, sementara untuk perawatan LPJU (Lampu Penerangan Jalan Umum) hanya Rp4,2 miliar.

Sementara, faktanya hampir 50 persen LPJU yang ada di Kota Medan padam dan tidak berfungsi sama sekali. "Apakah Kepala OPD Kebersihan dan Pertamanan tidak mengetahui permasalahan ini atau hal ini sengaja dibiarkan," tegas Boydo.

Diketahui, penggunaan lampu LED untuk hemat energi belum memberikan feedback terhadap beban pembayaran biaya listrik. "Untuk itu, anggaran program peningkatan kualitas LPJU hemat energi di 2.074 titik dengan nilai anggaran sebesar Rp12,14 miliar lebih, kami usulkan diganti dengan kegiatan pemasangan LPJU di titik baru dan mengganti lampu yang padam dengan menggunakan lampu biasa," tukasnya dalam paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Medan Iswanda Ramli dan dihadiri Wakil Walikota Medan Ir Akhyar Nasution. (bk)

Postingan populer dari blog ini

Selamat Jalan Bapak Haji Masri Nur, Guru Sahabat Kawan & Orang Tua Kami Cintai dan Kasihi

Rico Waas Hadiri Pesta Bona Taon PPSD Siahaan Kota Medan 2025

Wakil Wali Kota Medan Apresiasi Kedubes Arab Saudi Gelar Buka Puasa Bersama di Masjid Agung