Menghemat Anggaran, Security DPRD Medan Sebaiknya Diganti Satpol PP

Medan, CAHAYANEWS.com -  Ketua Fraksi PDIP DPRD Medan Robi Barus menilai pengamanan kantor DPRD Medan yang selama ini dipercayakan kepada pihak ketiga (sekuriti) dinilai  pemborosan keuangan. Robi mengusulkan pengamanan sebaiknya diambil alih petugas Satpol PP.

"Sebaiknya pada tahun anggaran berikutnya jangan lagi ada pengadaan tenaga sekuriti. Gantinya ditempatkan saja petugas Satpol PP Medan. Ini bisa menghemat keuangan Pemko Medan," kata Robi kepada wartawan, Jumat (27/09/2019).

Robi mengutarakan hal itu lantaran ada kebijakan pemerintah pusat mengenai penghematan anggaran atau uang ketat.

"Anggaran perjalanan dinas dewan saja sudah dikurangi. Jadi gak ada masalah kalau pengadaan sekuriti ditiadakan dan diganti Satpol PP," katanya.

Anggaran sekuriti tahun anggaran 2019 sebesar Rp1,2 miliar, menurut Rob, sebaiknya dialihkan ke pos lain yang bermanfaat bagi warga kurang mampu atau di bidang pelayanan lain. 

Seketariat DPRD Medan, kata dia, perlu berkonsultasi ke Sekretaris Daerah Wiriya Alrahman untuk memberdayakan Satpol PP sebagai petugas keamanan.

“Di kantor kota (kantor wali kota) saja, petugas pengamanannya Satpol PP. Kenapa itu tidak diberdayakan saja. Satpol PP yang statusnya banyak pegawai honor digaji  berdasarkan UMK (upah minimum kota) Medan. Ini sama dengan gaji  sekuriti di DPRD Medan yang dikelola pihak ketiga,” katanya.

Menurut dia, dari dulu petugas keamanan di kantor-kantor milik pemko adalah aparaturnya sendiri seperti pertahanan sipil (Hansip). Kemudian setelah Satpol PP diperluas kewenangan dan personilnya diperbanyak, tugasnya tidak hanya menindak dan menertibkan pelanggar perda, tapi bisa menjadi keamanan kantor milik pemko dan rumah dinas wali kota dan wakil wali kota.

Anggota dewan dua periode ini mengakui, untuk sekuriti sudah dianggarkan untuk tahun 2020 yang anggarannya masih di sekitar Rp1,2 miliar lebih. Tapi kata Roby, anggaran tersebut bisa dibatalkan penggunaannya. Karena itu tidak mendesak seperti anggaran pembangunan fisik dan kesejahteraan rakyat.

Sekretaris DPRD Medan Abdul Aziz ketika dimintai tanggapan terkait usulan ketua Fraksi PDIP ini menyatakan no comment. “Saya no comment ajalah,” katanya. (bk)