Medan, CAHAYANEWS.COM - Melihat
perkembangan dan kemajuan yang cukup signifikan termasuk di sektor industri dan
pariwisata menjadi alasan Wakil Wali Kota Bitung Maurits Mantiri, melakukan
kunjungan kerja ke Pemko Medan. Dengan harapan, dapat menggali serta berbagi
informasi umumnya terkait tata kelola pemerintahan sehingga nantinya dapat
diaplikasikan di Kota Bitung yang masuk dalam provinsi Sulawesi Utara tersebut.
Demikian
terungkap ketika Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi
diwakili Asisten Pemerintahan & Sosial (Aspem) Setdako Medan Musaddad
Nasution menerima kedatangan Wakil Wali Kota Bitung di Balai Kota Medan, Rabu
(26/2/2020). Selain bersilaturahmi, kedatangan Wakil Wali Kota Bitung bersama
sejumlah staf ahli untuk mengetahui progress sektor industri di Kota Medan.
Mengawali
pertemuan, Aspem mengucapkan selamat datang kepada rombongan yang telah hadir
di tanah Melayu Deli. Kemudian dilanjutkan dengan membacakan sambutan tertulis
Plt Wali Kota yang berisikan tentang gambaran singkat Kota Medan yang menjadi
kota terbesar ke tiga di Indonesia.
"Selain
keberagaman suku dan agama, Kota Medan merupakan salah satu pusat perekonomian
regional terpenting di Pulau Sumatera dan menjadi kota terbesar ke tiga di
Indonesia. Hal ini menjadikan Kota Medan memiliki kedudukan, fungsi dan peranan
strategis sebagai pintu gerbang utama bagi kegiatan jasa perdagangan dan
keuangan baik secara regional maupun internasional di kawasan barat Indonesia.
Itu sebabnya, percepatan pembangunan difokuskan sebagai kota jasa, industri,
perdagangan serta pendidikan," jelas Aspem.
Selain
membahas sektor industri, pariwisata dan kebersihan, pertemuan juga diisi
dengan pembahasan mengenai efektifitas peran Pemko Medan dalam menjaga
kekondusifan Kota Medan. Terkait hal ini, Aspem mengatakan bahwa sejauh ini
Kota Medan senantiasa aman dan kondusif meski hidup dalam keberagaman. Hal ini
ungkapnya, karena masyarakat mampu menjunjung tinggi toleransi.
"Masyarakat
menyadari bahwa kenyamanan dan kekondusifan menjadi sebuah kebutuhan. Selain
itu, tentu Pemko Medan juga bekerja sama dengan unsur Forkopimda, tokoh lintas
agama,tokoh pemuda dan seluruh elemen masyarakat untuk menjaga dan merawat
keberagaman sehingga senantiasa hidup dalam keharmonisan," ungkapnya.
Sementara
itu, Wakil Wali Kota Bitung Maurits Mantiri mengaku senang dapat melakukan
kunker ke Kota Medan. Dirinya mengatakan, banyak hal yang didapat dan dilihat
dari wajah Kota Medan hari ini. Oleh karenanya, Maurits mengatakan akan
memanfaatkan waktu semaksimal mungkin untuk bertukar pikiran, mencari dan
menggali informasi sehingga nantinya hasil kunker dapat diterapkan demi
memajukan Kota Bitung.
"Terima
kasih atas sambutan baik yang diberikan kepada kami. Apalagi dalam pertemuan
ini kita saling berbagi dan bertukar informasi. Semoga silaturahmi ini memberi
manfaat besar bagi kedua kota dalam menata pemerintahan khususnya bagi kami di
pemerintah Kota Bitung," ungkap Maurits.
Pertemuan
yang berlangsung penuh rasa kekeluargaan dan keakraban tersebut juga turut
dihadiri Plt Kadis Perindustrian Kota Medan Parlindungan Nasution,
perwakilan dari Dinas Pariwisata serta Dinas Kebersihan & Pertamanan
(DKP) Kota Medan. Acara kemudian diakhiri dengan saling bertukar cinderamata
sebagai bentuk keakraban antar dua kota. (CNC/bK)