Khitanan Massal Gratis di gelar Pramuka Kwaran Medan Kota

Share:
MEDAN, CAHAYANEWS.COM - Kwartir Ranting (Kwaran) Medan Kota bekerja sama dengan Amanah Hijrah dan Sahabat Yatim menggelar khitanan massal gratis yang dilaksanakan di aula kantor Camat Medan Kota, Sabtu (2/7). 

Hadir dalam acara itu, Camat Medan Kota H T Chairuniza S Sos M.AP, selaku Ka Mabiran Medan Kota, Ketua Kwaran Medan Kota Pandapotan Siregar, Sekretaris Ermansyah Lubis, pembina Amanah Hijrah M Rasyid Said Lubis, Ketua Panitia Indra Buana Tanjung SH, Bendara Syarifah, tim medis dari AHC, Dewi Sartika (Leader AHC), Siti Rahayu (Bendahara AHC), Shanty Phoerwanti (Founder Hijrah). 

Di sela kegiatan yang diikuti seratusan siswa SD di Medan dan didampingi orangtua mereka, Ketua Panitia Acara Indra Buana Tanjung menyebutkan, khitanan massal ini merupakan wujud kepedulian Kwaran Medan Kota untuk membantu masyarakat, khususnya anak-anak mereka yang ingin dikhitan. 

“Ini wujud kepedulian kita di pasca pandemi Covid-19  yang telah berdampak pada kehidupan ekonomi masyarakat menengah ke bawah,” ujar Indra, yang juga Praktisi hukum dan praktisi lingkungan di Sumut. 

Indra berharap khitanan massal yang diikuti siswa SD seputaran Kota Medan dapat membantu keluarga yang terdampak pandemi itu. 

Kegiatan ini berjalan lancar, dan setiap peserta yang ingin dikhitan diminta memberikan kartu keluarga dan tanda pengenal lainnya. “Semua anak yang dikhitan tampak siap dikhitan, kita berharap mereka sehat dan berbakti kepada orangtuanya,” kata Indra, yang juga menjabat bidang hukum di Kwarran Medan Kota ini. 

Senada Camat Medan Kota H T Chairuniza S Sos M.AP yang juga KaMabiran Medan Kota mengapresiasi khitanan massal yang digelar Kwaran Medan Kota. “Ini kegiatan pertama yang dilakukan Pramuka, dan kita berharap ini dapat berlanjut di masa yang akan datang. 

Senada, Ketua Kwaran Medan Kota Pandapotan Siregar, didampingi Sekrertaris Ermansyah Lubis menyebutkan, khitanan massal diikuti seratusan anak SD yang lokasinya berada di seputaran Medan Kota. “Kita perkirakan tadi sekitar 90-an, namun bertambah karena tingginya keinginan anak yang mau dikhitan, tidak kita pungut biaya, bahkan seusai dikhitan, mereka diberikan nasi kota, kue, dan buku serta kain sarung,” pungkas Pandapotan Siregar, yang juga guru di SMP IV Medan ini. 

Menurut Pandapotan, khitanan massal ini yang pertama dilakukan Kwaran Medan Kota.Sebelumnya, mereka menggelar bakti  sosial dengan memberikan bantuan Jumat berkah kepada panti asuhan di Medan. (CNC/Ryan
Share:
Komentar

Berita Terkini