MEDAN, CAHAYANEWS.COM - Pemko Medan diminta fokus pemberian bantuan apa saja kepada warga prasejahtera dalam penanggulangan kemiskinan di Kota Medan. Bagi warga penerima bantuan kiranya ditindaklanjuti sejauhmana manfaat bantuan sehingga dapat dievaluasi guna tepat sasaran.
“Pastikan warga penerima bantuan merasakan manfaat untuk meningkatkan kesejahteraan. Bila bantuan kurang bermanfaat kiranya segera dievaluasi dan ditinjau ulang,” ujar Sukamto SE, Sabtu (8/9/2024).
Dikatakan Sukamto, selama ini banyak jenis bantuan terkesan kurang bermanfaat karena tidak tepat sasaran. “Banyak pelaku usaha yang menerima bantuan, namun usahanya tidak berkembang dan Pemko Medan tidak menindaklanjuti sejauh mana manfaat yang diberikan,” ucap Sukamto.
Untuk itu kata Sukamto, Pemko Medan diharapkan fokus memberikan bantuan bagi pelaku UMKM mulai dari pembinaan, pelatihan bantuan modal dan selanjutnya untuk bantuan pemasaran hasil produksi usaha.
Selain itu Sukamto berharap kepada pemerintah agar bantuan untuk warga Lanjut usia (Lansia) dapat ditingkatkan. Apalagi, warga benar benar kurang mampu. “Kita prihatin kalau sudah Lansia butuh bantuan apalagi anak dan keluarga tidak sanggup membantu karena prasejahtera,” sebut Sukamto.
Ditambahkan Sukamto, salah satu penanggulangan kemiskinan, Pemerintah harus menyediakan lapangan kerja. Sehingga jumlah pengangguran dapat diminimalisir. “Kita prihatin, masyarakat Indonesia terus berlomba lomba mencari lapangan kerja ke luar negeri. Itu dikarenakan kemiskinan karena di Indonesia menganggur,” terang Sukamto. (CNC/BK1)