SIBOLANGIT|CAHAYANEWS.COM - Aksi Pembegalan seakan-akan terus menghantui seluruh masyarakat Medan Sekitar.kali ini terjadi di jalan lintas Sembahe-Sibolangit yang di alami 3 warga Medan yang hendak berwisata ke Berastagi pada Kamis malam(06/07/2023) jam 24:00.
Kejadian itu bermula saat korban,Helmi Dermawan(18),dan 2 temannya yang di bonceng,M Niki Fauzan(17),dan Rifki Andani(17) hendak liburan keberastagi dengan mengendari Sepeda Motor Vario BK 4167 AGR berangkat dari rumah berboncengan 3.
Kemudian setibanya di Sembahe mereka melihat sekelompok pemuda dengan menggunakan 4 jenis sepeda motor Sonic 2unit,Vario 150,dan beat tanpa ada Plat kendaraan yang melekat di kendaraannya.
Tanpa menaruh rasa curiga korban melanjutkan perjalanan dengan melewati sekelompok pemuda tersebut dengan Santuy.
Selang beberapat saat tepatnya di depan Rumah makan Cindelaras Desa Sibolangit Sekitar jam 01:00, sekelompok orang yang di lihatnya di Sembahe tersebut yang tak lain adalah kelompok Begal melancarkan aksinya dengan memepet ketiga korban dan langsung membacoknya dengan menggunakan Sajam jenis Celurit.
Sontak hal itu membuat korban panik dan langsung tancap gas mencari pertolongan dengan luka bacok di tangan kanannya,hingga tak jauh laju kendaraan mereka terhenti saat korban merasa sudah aman saat menemukan Puskesmas di Desa Bandar Baru yang kemudian berhenti untuk mendapat pengobatan dengan 22 luka Jahitan di tangan kanannya.
"Untung saja Korban Langsung tancap gas kereta Varionya dan langsung menuju puskesmas,untuk mendapat pertolongan,Untuk saat ini korban masih menunggu orang tuanya dari Medan untuk menjemputnya di Puskesmas Bandar Baru" ucap Ketua Fkdm Deli Serdang Soekarno Kepada Wartawan.(07/07/2023).
Sampai berita ini tayang, belum ada keterangan resmi dari pihak Kepolisian tentang kejadian tersebut. (CNC/Ryan)